Sabtu, 06 Juni 2015

Linguistik Umum

Pengertian Linguistik umum

Kata linguistik berasal dari bahasa latin lingua yang berarti ’bahasa’. Linguistik adalah ilmu tentang bahasa atau ilmu yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya. Dalam bahasa Perancis ada tiga istilah untuk menyebut bahasa yaitu:
  • Langue: suatu bahasa tertentu. 
  • Langage: bahasa secara umum.
  • Parole: bahasa dalam wujud yang nyata yaitu berupa ujaran.
Ilmu linguistik sering juga disebut linguistik umum (general linguistics). Artinya, ilmu linguistik tidak hanya mengkaji sebuah bahasa saja, melainkan mengkaji seluk beluk bahasa pada umumnya, yang dalam peristilahan Perancis disebut langage. Pakar linguistik disebut linguis. Bapak Linguistik modern adalah Ferdinand de Saussure (1857-1913). Bukunya tentang bahasa berjudul Course de Linguistique Generale yang diterbitkan pertama kali tahun 1916.


Dalam dunia keilmuan, tidak hanya linguistik saja yang mengambil bahasa sebagai objek kajiannya. Ilmu atau disiplin lain yang juga mengkaji bahasa diantaranya: ilmu susastra, ilmu sosial (sosiologi), psikologi, dan fisika. Yang membedakan linguistik dengan ilmu-ilmu tersebut adalah pendekatan terhadap objek kajiannya yaitu bahasa. Ilmu susastra mendekati bahasa sebagai wadah seni. Ilmu sosial mendekati dan memandang bahasa sebagai alat interaksi sosial di dalam masyarakat. Psikologi mendekati dan memandang bahasa sebagai pelahiran kejiwaan. Fisika mendekati dan memandang bahasa sebagai fenomena alam. Sedangkan linguistik mendekati dan memandang bahasa sebagai bahasa atau wujud bahasa itu sendiri.

Berdasarkan objek kajiannya, apakah bahasa pada umumnya atau bahasa tertentu linguistik dapat dibedakan menjadi linguistik mikro (mikrolinguistik) dan linguistik makro (makrolinguistik). Linguistik mikro mengarahkan kajiannya pada struktur internal bahasa. Dalam linguistik mikro ada beberapa subdisiplin yaitu:
  • Fonologi: menyelidiki tentang bunyi bahasa. 
  • Morfologi: menyelidiki tentang morfem.
  • Sintaksis: menyelidiki tentang satuan-satuan kata.
  • Semantik: menyelidiki makna bahasa.
  • Leksikologi: menyelidiki leksikon atau kosakata.
Linguistik makro menyelidiki bahasa dalam kaitannya dengan faktor-faktor di luar bahasa. Subdisiplin-subdisiplin linguistik makro antara lain:
  • Sosiolinguistik: mempelajari bahasa dalam hubungan pemakaian di masyarakat. 
  • Psikolinguistik: mempelajari hubungan bahasa dengan perilaku dana kal budi manusia.
  • Antropolinguistik: mempelajari hubungan bahasa dengan budaya.
  • Filsafat bahasa: mempelajari kodrat hakiki dan kedudukan bahasa sebagai kegiatan manusia.
  • Stilistika: mempelajari bahasa dalam karya sastra.
  • Filologi: mempelajari bahasa, kebudayaan, pranata, dan sejarah suatu bangsa sebagaimana terdapat dalam bahan tertulis.
  • Dialektologi: mempelajari batas-batas dialek dan bahasa dalam suatu wilayah.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © . CATATANKU - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger